-->

3 Tahun Joko Widodo – Kalla, Bahari Dan Budaya Menjadi Pujian Indonesia

3 Tahun Joko Widodo – Kalla, Bahari Dan Budaya Menjadi Pujian Indonesia
3 Tahun Joko Widodo – Kalla, Bahari Dan Budaya Menjadi Pujian Indonesia


Tiga (3) tahun sudah pemerintahan Indonesia dipegang oleh Presiden Joko Widodo dengan Jusuf Kalla. Capaian kinerja 3 tahun Jokowi – JK disampaikan dalam diskusi media FMB 9 (Forum Merdeka Barat 9)  yang berlangsung dari tanggal 17-20 Oktober 2017 yang bertempat di Kantor Staf Presiden.
 
Apa itu FMB 9? FMB 9 yakni sebuah lembaga diskusi antara jurnalis dan pemerintah untuk kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik, mengutip dari twitter FMB 9. FMB 9 terselenggara setiap dua ahad sekali dan dihadiri oleh jurnalis media dan menteri atau perwakilan kementerian untuk memberikan pemaparan perihal kinerja pemerintah.

“Negara hadir mewujudkan rasa kondusif melalui perwujudan stabilitas politik keamanan, keadilan hukum, dan pemajuan keamanan” FMB 9

FMB 9 - dokumen pribadi

Pada FMB 9 kali netizen yang diwakili oleh blogger terpilih berkesempatan hadir dan saya menjadi bab dari FMB 9 tanggal 18 Oktober 2017. Menteri Kordinator Kemaritiman - Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata - Arief Yahya serta Menteri Kelautan dan Perikanan - Susi Pudjiastuti menjadi narasumbernya.

Indonesia Poros Maritim Dunia
Menko Maritim, Luhut Binsar mengingatkan bahwa negara kita Indonesia yakni negara kepulauan terbesar di dunia. Dengan 79% laut, 17.508 pulau, 5.707 pulau berpenghuni dan total penduduk 263 juta penduduk di Indonesia. Pada tahun 1982, Indonesia ditetapkan sebagai negara kepulauan oleh UNCLOS (United Nations Convention on the Law of the Sea)
Sebagai negara maritim; samudra, laut, selat dan teluk yakni masa depan peradaban kita. Kita telah terlalu usang memunggungi laut, memunggungi samudera, dan memunggungi selat dan teluk. Ini saatnya kita mengembalikan semuanya, sehingga 'Jalesveva Jayamahe', di laut justru kita jaya, sebagai semboyan kita di masa kemudian sanggup kembali”, Kutipan Pidato Pelantikan Presiden Jokowi, 20 Oktober 2014.

 
dokumen pribadi
“Kita harus besar hati menjadi orang Indonesia. Kita harus memberi solusi dan mengatasi persoalan jikalau ada perbedaan pendapat,” Luhut Binsar P. – Menko Maritim

Untuk itu Kemenko Maritim mempunyai kiprah untuk menyelenggarakan kordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian urusan kementerian dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang kemaritiman. Indonesia dirangkai menjadi negara kepulauan dengan pembangunan terbarunya di 3 tahun jokowi-kalla yaitu 5 pelabuhan laut dalam di kuala tanjung, tanjung priok, tanjung perak, makassar dan bitung, 19 feeder ports, 15 bandara baru, pengembangan 9 bandara kargo dan 25 bandara di daerah terluar dan daerah rawan bencana.

Program tol laut, Pelabuhan Patimban, Bandar udara Kertajati dan LRT jakarta-Bogor-Depok juga menjadi bukti capaian 3 tahun. Selain itu juga pengembangan 10 destinasi prioritas juga menjadi agenda yang dijalani Kemenko Maritim untuk mendukung pariwisata Indonesia.  10 destinasi prioritas dalam agenda pariwisata disebut sebagai “Bali Baru”, antara lain Danau Toba, Kepulauan Seribu, Wakatobi, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Borobudur, Mandalika, Morotai, Labuhan Bajo dan Bromo-Tengger-Semeru.

Diungkapkan oleh Menpar, Arief Yahya untuk menjadi pariwisata yang dikenal dunia internasional harus menerapkan standar internasional. Dalam membangun 10 destinasi prioritas diharapkan pembangunan bandar udara internasional untuk mempermudah jalan masuk masuk wisatawan. Sejalan dengan Kemenko Maritim, Kemenpar menargetkan wisata laut di tahun 2019 dengan sasaran 20 juta wisman dan devisa US$ 4 miliar.

“Gunakanlah standar dunia jikalau ingin diakui dunia”, Arief Yahya-Menpar

Prestasi Pariwisata Indonesia
Indonesia ternyata terpilih menjadi Destination Of The Year 2017 dan sudah meraih 44 penghargaan di 22 negara. Di dunia pariwisata halal, Indonesia meraih 12 penghargaan di tahun 2016 di 16 kategori dalam ajang World Halal Tourism Award.
1.        World’s Best Airline for Halal Travellers - Garuda Indonesia
2.        World’s Best Airport for Halal Travellers - Sultan Iskandar Muda International Airport, Aceh Indonesia.
3.        World’s Best Family Friendly Hotel - The Rhadana Hotel, Kuta, Bali, Indonesia.
4.        World’s Most Luxurious Family Friendly Hotel - Trans Luxury Hotel Bandung Indonesia.
5.        World’s Best Halal Beach Resort - Novotel Lombok Resort & Villas, Lombok, NTB.
6.        World’s Best Halal Tour Operator - Ero Tour, West Sumatera Indonesia
7.        World’s Best Halal Tourism Website www.wonderfullomboksumbawa.com, Indonesia.
8.        World’s Best Halal Honeymoon Destination - Sembalun Village Region, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
9.        World’s Best Hajj & Umrah Operator - ESQ Tours & Travel, Jakarta, Indonesia.
10.    World’s Best Halal Destination - West Sumatera, Indonesia.
11.    World’s Best Halal Culinary Destination - West Sumatera, Indonesia
12.    World’s Best Halal Cultural Destination - Aceh Indonesia. 


Budaya di  Indonesia sebanyak 60% menjadi pendukung terbesar pariwisata di daerah. Wonderful Indonesia yang menjadi branding negara untuk dunia pariwisata menempati peringkat 47 dari 100 peringkat di tahun 2015. Wonderful Indonesia mencerminkan kedudukan keindahan dan budaya pariwisata Indonesia. Kita patut berbangga dengan alam dan pariwisata Indonesia. Kalau kau sudah kemana saja?


Dalam kesempatannya Susi Pudjiastuti memaparkan capaian KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) bahwa stok sumber daya ikan meningkat menjadi 12,54 juta ton/tahun yang disertai dengan peningkatan konsumsi ikan menjadi 43,94 kg/kapita. Capaian lain yang dilakukan oleh KKP  adalah meningkatnya luas tempat konservasi perairan dan berhasil menyelamatkan sumber daya kepiting dan lobster berharga Indonesia senilai Rp 509,68 Miliar serta penenggalaman 317 kapal ilegal dan menyelamatkan 1.020 orang ABK aneh korban perdagangan manusia.

Yang tidak disangka yakni besarnya perhatian pemerintah melalui KKP dan Menko Maritim terhadap garam.  Garam berasal dari laut dan kita kaya akan garam alasannya yakni laut Indonesia yang luas. Kualitas garam rakyat yang baik harus diperlengkapi dengan kesiapan kapasitas pabrik garam industri untuk itu pemerintah menunjukkan santunan kepada petambak garam melalui PT Garam dengan menyerap garam rakyat sebanyak 400,000 ton/tahun untuk menaikkan harga garam menjadi Rp 1,000/kg.  Pembuatan sistem Resi Gudang untuk petani garam. Resi sebagai bukti kepemilikan untuk dijual pada dikala harga normal. Saat ini, hanya ada 12 Gudang KKP dengan kapasitas 2000 ton/gudang.


Memang sudah seharusnya pemerintah mensejahterakan rakyatnya sendiri. Cukup besar hati ketika mendengar pemaparan tiga menteri dalam FMB 9 (18 Oktober 2017). Kita sebagai rakyat berhak mengetahui capaian kinerja tersebut dan mendukung pembangunan untuk Indonesia yang lebih baik.
-RGP-   #Kerja3ersama #3TahunJokowiJK

 






Advertisement