-->

Karena Yang Tepat Itu Allah, Maka Jangan Hakimi Mereka Yang Kadang Salah Dan Lupa

Karena Yang Tepat Itu Allah, Maka Jangan Hakimi Mereka Yang Kadang Salah Dan Lupa
Karena Yang Tepat Itu Allah, Maka Jangan Hakimi Mereka Yang Kadang Salah Dan Lupa
Manusia ditakdirkan hidup berpasangan, ntah itu pasangan hidup antara suami dan istri, antara sesama teman, berkumpul bersama family, dan bertetangga, tak lain lantaran Allah ingin kita berguru saling menghargai satu sama lain dan saling menghormati.



Karena hidup indah bila kita menyeimbangkannya dengan diterapkan rasa saling menghargai satu sama lain, alasannya ialah hidup akan menjadi bermakna bila kita bisa saling menjaga perasaan masing-masing.

Maka dari itu jangan hingga kita menghakimi orang yang ada disekitar kita, ataupun orang yang kita temui hanya lantaran ia terkadang salah dan lupa, atupun berbeda pendapat dengan kita, lantaran memang yang tepat itu hanyalah Allah.

Kendalikan Egomu Saat Orang Lain Tak Seperti Apa Yang Kamu Mau, Karena Mereka Dikarunia Pikiran Yang Berbeda Denganmu

Kendalikan egomu ketika orang lain tak ibarat apa yang kau mau, atau tak sejalan tujuan hidupnnya denganmu, lantaran memang mereka dikarunia pikiran yang berbeda denganmu.

Jangan hingga kau menghakiminya dengan begitu keji, selagi pikiran yang dikemukan masih dalam jalur yang tetap disyari’atkan oleh Allah.

Sekalipun ia dalam jalur yang salah maka tugasmu hanyalah memperingatinya, bukan menghakiminya, perihal salahnya biarlah Allah yang menghakimi alasannya ialah hanya Dialah sang maha tepat dalam penghakiman.

Perbedaan Pendapat Itu Wajar, Hargailah Pemikiran Orang Lain Dengan Terus Berpikir Bijaksana

Ingat, perbedaan pendapat itu wajar, hargailah pedoman orang lain dengan terus berpikir bijaksana. Luaskan hatimu untuk selalu menghormati pendapat orang lain, lantaran beliau juga berhak mengelurkan pendapatnya.

Dan memang sudah haknya beliau bila pada jadinya pedoman yang ia kemukakan tidak searah denganmu, alasannya ialah iapun juga berhak mempunyai tujuan hidup yang tak seharusnya selamanya sama denganmu.

Meski Masalah Yang Dimilikinya Sama Seperti Masalahmu, Tapi Terkadang Penyelesaiaannya Berbeda

Meski persoalan yang dimilikinya sama ibarat persoalan yang kau alami, tek seharusnya kau memaksakan kehendakmu untuk mengambil solusi ibarat yang kau lakukan.

Karena terkadang meski masalahnya sama persis, tapi penyelesaiannya belum tentu sama, mengapa? Karena setiap orang mempunyai pedoman yang berbeda-beda dalam memaknai hidupnya.

Yang Harus Kita Yakini Dan Percaya Adalah Bahwa Allah Tidak Pernah Sekalipun Memberikan Ujian Diluar Batas Kemampuan Ummatnya

Yang harus kita yakin dan percaya ialah bahwa Allah tidak pernah sekalipun memperlihatkan ujian diluar batas kemampuan umatnya, jadi ketika ia terjatuh lantaran tak mengindahkan saranmu, jangan hingga kau menyorakinya.

Sebab terkadang Allah memang sengaja tidak membuatnya berhasil dalam memecahkannya, tak lain lantaran Allah masih begitu menyukai proses nrimo orang tersebut, Allah masih ingin tahu seberapa usang ia sanggup bersabar mendapatkan ujian-Nya.

Jika Kamu Butuh Pengertian Dari Yang Lain, Maka Orang Lain Juga Butuh Pengertianmu, Karena Hidup Akan Indah Ketika Kita Sama-Sama Saling Mengerti

Maka dari itu bila kau butuh pengertian dari yang lainnya, kau sebagai orang yang mempunyai pikiran dah hati tentulah bisa berpikir bijaksana, dengan memakai kacamata orang lain.

Karena oang lain akan mengerti dirimu bila kau bisa mengertinya, alasannya ialah hidup akan terasa indah dan tenang ketika kita bisa untuk saling mengerti satu sama lain, tanpa harus mengedepankan ego.
Advertisement