Wiper atau penghapus beling dan washer atau air pembersih merupakan piranti yang sangat penting yang dekat hubungannya dengan segi keselamatan selama berkendara, lantaran wiper dan washer sanggup menjaga pandangan dari pengendara semoga tidak terhalang.
Wiper dan washer sendiri merupakan belahan dari sistem kelistrikan body kendaraan, yang artinya bahwa kerja wiper dan washer dikontrol dengan ajaran listrik yang bersumber dari baterai (accu).
Wiper sendiri mempunyai fungsi untuk membersihkan beling belahan depan kendaraan beroda empat dan belakang kendaraan beroda empat (pada beberapa tipe mobil) dari kotoran, debu, minyak, binatang-binatang kecil atau dari air hujan. Bayangkan saja, kalau kendaraan beroda empat tidak dilengkapi dengan wiper, maka pada dikala kendaraan beroda empat melintasi jalan yang sedang hujan deras maka air hujan sanggup mengembun di permukaan beling yang sanggup menimbulkan menghalangi pandangan pengemudi. Bila pandangan pengemudi terhalang maka akan sangat berhaya sekali, hal ini sanggup menimbulkan terjadinya resiko kecelakaan.
Kerja dari wiper terdiri dari dua buah kecepatan pada umumnya, ialah kecepatan lambat (low speed) dan kecepatan tinggi (high speed). Namun remaja ini, kerja dari wiper dilengkapi dengan intermittent ialah kerja wiper dengan interval waktu tertentu, contohnya ketika kerja wiper diposisikan pada kerja intermittent maka wiper akan bekerja selama 10 detik sekali atau 15 detik sekali (tergantung dengan relay pengatur intermittentnya).
Washer sendiri berfungsi untuk membantu kinerja wiper. Washer berfungsi untuk menyemprotkan cairan pembersih untuk membantu membersihkan kotoran yang melekat pada belahan kaca. Washer terletak pada belahan beling depan dan belahan beling belakang (pada beberapa tipe mobil). Biasanya ada kotoran yang melekat pada belahan beling yang tidak sanggup dihilangkan hanya dengan menghapusnya dengan wiper. Kotoran tersebut harus disiram oleh cairan pembersih semoga sanggup hilang dari permukaan kaca.
Selain itu, dengan penyemprotkan cairan pembersih pada permukaan beling maka kerja dari wiper akan lebih ringan dan lebih bersih. Oleh lantaran itulah washer dipakai untuk membantu kerja dari wiper.
Washer sanggup dioperasikan dengan menekan atau menarik saklar wiper. Dewasa ini pada sistem kerja washer dilengkapi dengan sistem interlock dengan wiper sehingga ketika washer bekerja menyemprotkan air pembersih maka wiper akan bekerja menghapus satu kali gerakan.
Wiper dan washer terdiri dari beberapa komponen di dalamnya. Komponen-komponen pada wiper terdiri dari saklar wiper, motor miper, wiper arm, wiper blade.
Sedangkan komponen-komponen dari washer terdiri dari saklar washer, tangki tampungan cairan pembersih, air pembersih, motor washer dan nozzle penyemprot.
Advertisement