-->

Dan Apabila...

Dan Apabila...
Dan Apabila...
Hai,
malam ini saya sedang ingin menghabiskan malam mingguku dengan membisu di kamar kost ku saja...
tapi memang begitu lah kebiasaanku,
karna memang saya tidak biasa untuk keluar malam2.. untuk sekedar jalan-jalan...
kecuali.. ada seseorang yang biasa tiba kalau ada IB.. ahh.. kadang saya rindu moment itu...
moment dikala masih ada pesiar dan IB.. :(

Jujur saja.. belakangan ini saya merasa sedih...
mungkin karna saya terlalu terbawa hati dikala banyak teman-teman yang upload "kesosweetan" mereka dengan abangnya..

kadang saya sering bertanya belakangan ini... apa abangku berbeda dari yang lain.. sehingga ia tidak sanggup bersikap humoris dan romantis lagi.. kata-katanya semakin kaku dan singkat.. tak ada bedanya ibarat berkirim chatting dengan senior, mungkin..  yang semakin hari semakin sibuk sehingga tak ada waktu sama sekali untuk membalas line ku yang terlihat hanya goresan pena -terbaca-... seiring berjalannya waktu iya semakin hirau dan terlihat chatting pun semakin kurasakan tak penting berchatting denganku...
menjawab pun seperlunya..

Ahh Tuhan, apa saya terlalu manja dengan keadaan ini? Mengapa yang lain sanggup merasa teristimewa mengapa saya tidak.. kenapa saya terlalu menyesali keadaan ini.. mengapa saya jadi manja begini.. :,(

Sebenarnya saya tak suka dengan kemanjaan ini... saya juga tak ingin membebaninya dengan cengeng ku ini...

Aku tak menuntutnya untuk selalu perhatian dan juga sering menghubungiku... hanya saja saya sanggup mencicipi bagaimana perlakuan pria yang benar-benar mengasihi ataupun tidak.. laki laki yang baik akan tau bagaimana ia memperlakukan perempuan dengan akhlaknya... ia juga tau bagaimana ia harus mempatkan dirinya untuk bersosialisasi dengan siapapun termasuk dengan wanitanya..

Aku tak pernah ingin balas dendam dengan menghubungi laki laki lain kalau saya tak sanggup kabar darinya, saya juga tak pernah ingin berpindah ke lain hati hanya karna saya bosan dan jenuh untuk menunggu kabar darinya..

Aku yakin Allah itu Maha Tahu segalanya... Yang kupinta, tolong lapangkan hatinya ya Rabb.. berikan ia kesehatan, kekuatan, dan fasilitas dalam mengahadapi segala acara beratnya di sana...
Balaslah keringatnya dengan kebahagiaan tiada henti ya Rabb.. Amiin ya rabbal 'alamin...

Aku harap semua ini akan cepat berlalu dan semuanya baik baik saja ibarat sedia kala..

Dan apabila tidak, sebetulnya Allah yaitu sebaik baik pembuat rencana jauh sebelum saya dilahirkan... :))

Advertisement