-->

Kelak Kau Akan Menyesal Dikarenakan Telah Menyia-Nyiakan Orang Yang Lapang Dada Mencintaimu

Kelak Kau Akan Menyesal Dikarenakan Telah Menyia-Nyiakan Orang Yang Lapang Dada Mencintaimu
Kelak Kau Akan Menyesal Dikarenakan Telah Menyia-Nyiakan Orang Yang Lapang Dada Mencintaimu
Sahabat dakwah, Penyesalan itu datangnya selalu diakhir. Kalau diawal namanya pendaftaran, Hehe …. Makara mana mungkin engkau akan menyesal ketika ini, lantaran ketika ini engkau sedang menyia-nyiakan orang yang mencintaimu.


Dia yang nrimo mencintaimu engkau sia-siakan dan tak engkau anggap. Belum menyesal mungkin lantaran beliau masih ada untukmu, engkau masih belum kehilangannya.
Biasanya Orang Yang Kau Sia-Siakan Saat Ini, Akan Kau Rindukan Suatu Saat Nanti
Kelak ketika orang yang engkau cintai sudah pergi dan tak peduli lagi, maka ketika itulah engkau akan merasa menyesal. Menyesal lantaran sudah menyia-nyiakan orang yang mencintaimu dengan tulus. Kau bukan hanya menyesal akan tetapi kamu akan merindukan beliau yang selalu ada untukmu dan menawarkan perhatian kepadamu.
Setulus Apa Pun Orang Yang Mencintaimu Kau Tak Pernah Menghargai Ketulusannya

Bagaimana mungkin engkau tidak akan menyesalinya. Karena semenjak beliau mencintaimu kamu tak pernah menghargai perasaannya. Kau hanya mempermainkan beliau sesuka hatimu. Kau tak pernah mencicipi ketulusan hatinya, kamu disibukkan oleh keingiananmu untuk memperbanyak cinta didalam hidupmu. Sehingga kamu tak pernah tau seberapa nrimo ia mencintaimu selama ini.
Wajar Jika Kau Menyesal Karena Telah Menyia-Nyiakan Orang Yang Tulus Mencintaimu
Bukan hanya masuk akal lagi, ketika ada orang yang suka menyia-nyiakan maka wajib hukumnya menyesal biar dapat menghargai perasaan orang lain dikemudian hari.
Jadi bagi orang yang menyia-nyiakan kemudian menyesal dikemudian hari maka masuk akal saja bahkan bila dapat harus menyesal seumur hidupnya. Agar kamu merasa bagaimana rasanya disia-siakan dan semua itu sangatlah menyakitkan.
Ketika Masih Ada Cuma Disia-Siakan, Ketika Sudah Tiada Baru Merasa Kehilangan
Penyesalanmu percuma, lantaran orang yang engkau sia-siakan sudah pergi. Engkau tak dapat menebus kesalahanmu hanya dengan minta maaf. Masih ada eksekusi alam yang akan membalas semua perbuatanmu.
Silahkan saja menyia-nyiakan kelak kamu niscaya akan merasa bagaimana rasanya disia-siakan. Pantas saja kamu merasa menyesal katika masih ada beliau disampingmu, beliau selalu kamu sia-siakan. Baru sesudah ada kamu merasa kehilangan, semuanya sudah terlambat.
Seseorang Itu Biasanya Akan Sadar Dan Menyesal Ketika Sudah Kehilangan
Emang sih dulu engkau tidak merasa bahwa beliau begitu mencintaimu. Dulu kamu tak pernah berpikir bahwa kamu akan menyesal dikemudian hari. Karena semua itu masih belum berlalu dan beliau pun belum pergi dari hidupmu. Setelah beliau benar-benar pergi, maka kamu akan menyesal lantaran sudah kehilangan dia. Engkau akan menyesal lantaran dulu kamu hanya menyia-nyiakan dia. Semoga menginspirasi

Sumber : duapah.com
Advertisement