Sahabat bagikan dakwah semua umat muslim niscaya ingin masuk surga, dengan melakukan perintah Allah serta menjauhi larangan Allah Swt, namun terkadang orang yang sudah rajin ibadah pun kelak belum tentu masuk nirwana yang disebabkan ada beberapa faktor penghalang semasa orang tersebut hidup didunia. Namun perlu anda ketahui bahwa ada makhluk allah yang dirindu oleh surge, ini khususnya bagi perempuan. Siapa wanita didunia ini yang tidak ingin dirindu Surga? Pasti jawabannya tidak ada. Semua wanita sangat ingin dirindukan Surga. Perempuan yang dirindu Surga yaitu ia yang taat pada Rabbnya, patuh pada suaminya, berbuat baik di lingkungannya serta amal - amal kebaikan lainnya. Lantas bagaimana caranya mendapat keshalihan ibarat itu? Sedangkan pada zaman kini ini figur atau standardisasi wanita shalihah sangat jauh dari ibarat yang diharapkan. Tak ada jaminan standardisasi wanita penghuni Surga pada zaman ini. Oleh lantaran itu, cukuplah kita bercermin pada wanita shalihah pada jaman Nabi.
Terdapat empat wanita penghulu Surga yang sanggup dijadikan contoh bagi kaum wanita kini dalam rangka meraih ketaatan sehingga sanggup membawa menuju Surga-Nya. Siapakah mereka, pemimpin wanita di Surga kelak? Mereka telah dikenal dengan keshaihan, ketaatan, kepatuhan dan kesetiaan pada Rabbnya. Empat wanita itu yaitu diantaranya:
Yang Pertama Adalah Khadijah binti Khuwailid
Perempuan mulia istri pertama Rasulullah Saw. Meskipun dia seorang janda namun gelar yang disematkan padanya yaitu At-Thohirah atau wanita yang suci, yaitu kesucian pada akhlaknya. Ia merupakan wanita pertama yang mempercayai Islam serta mendukung dakwah Nabi Saw. Dengan menunjukkan semua hartanya di jalan Allah SWT. Serta darinya pula Rasulullah Saw memiliki keturunan enam orang anak.
Yang Kedua Adalah Maryam binti Imran
Perempuan mulia yang diberi karunia berupa kehamilan tanpa disentuh oleh laki-laki. Ia merupakan orang yang tidak pernah frustasi akan karunia Allah Swt. Keyakinannya pada Allah sangat tinggi, sehingga Allah menurunkan makanan serta buah-buahan eksklusif dari langit. Ketika pamannya, Nabi Zakaria tiba menghampiri dan bertanya, “Darimana ini semua kamu dapatkan?”, Maryam dengan percaya diri menjawab, “Dari Rabbku, Allah SWT.”
Yang Ketiga Adalah Asiah istri Fir’aun
Asiah tetap teguh pada agama Allah meski bersuamikan penguasa dzalim, demi dibangunkan rumah di Surga. Keteguhan Asiah itu menciptakan Fir’aun marah sehingga ia bermaksud membunuhnya. Suatu hari ketika Fir’aun tiba bersama bala tentaranya untuk membunuh Asiah, rupanya Allah telah menyelamatkannya lebih dulu dengan mencabut nyawanya.
Yang Keempat Adalah Fatimah binti Muhammad
Putri Nabi Muhammad Saw. sekaligus istri dari Ali bin Abi Thalib. Perempuan yang tetap besar lengan berkuasa menjalani hidupnya yang sangat sederhana. Meskipun ia merupakan anak seorang Nabi, akan tetapi tidak pernah dirinya menuntut kemewahan serta akomodasi hidup kepada ayahnya. Selama hidupnya, Fatimah tidak pernah menangis kecuali pada satu insiden yang sangat menyedihkan, yaitu ketika ayahnya hendak pergi ke pangkuan Allah azza wa jalla. Mendengar kabar ayahnya akan pergi meninggalkan dunia, Fatimah sangat sedih, tetapi seketika sehabis ayahnya berkata bahwa ia merupakan orang pertama yang akan menyusulnya, maka tersenyumlah ia.
Nah itulah sahabat bagikan dakwah 4 wanita yang dirindu surge, mereka pemimpin para wanita di Surga, yang sanggup dijadikan tauladan bagi kaum wanita zaman kini biar termasuk wanita yang dirindu surge. Kini sudah terperinci apa yang harus kita tiru dari empat wanita pemimpin surge tersebut. Terus tingkatkan keimanan serta perbanyak amal kebaikan. Semoga bermanfaat dan sanggup mengakibatkan kita semua menjadi wanita yang lebih baik lagi. Semoga kita dipertemukan dalam barisan para penghulu wanita di Surga kelak. Aamiin.
Advertisement