Terkadang orang sibuk mencari cara bagaimana hati orang yang diminatinya luluh dengan perhatiannya, luluh dengan kebaikannya, padahal cara terampuh untuk meluluhkan hati seseorang itu yaitu dengan mendoakannya.
Doa? iya, doa yaitu cara terampuh untuk mencairkan hati, maka berdoalah kepada Allah tiada henti, lantaran orang dapat tiba-tiba berubah alasannya Allah membolak-balikkan hatinya.
Oleh karenanya, jangan sibuk-sibuk mencari cara yang aneh-aneh dan hasilnya oun masih belum pasti, cukup doakan saja dia, haturkan hajatmu kepada Allah, biarkan Allah yang mengurusnya untukmu.
Kamu tidak perlu melaksanakan apapun, cukup istiqamah saja berdoa kebaikan, mintalah yang terbaik dan cepat dibukakan hatinya untukmu. Karena hatinya akan menjadi luluh, bila Allah telah berkenan meluluhkannya.
Tapi terkadang kita masih kurang percaya dengan hebatnya sebuah doa, buktinya banyak orang yang masih salah mengambil langkah dan risikonya mengalami kekecewaan.
Padahal, doa itu yaitu cara terbaik, terhebat, dan sangat elegan kalau berurusan dengan hati, alasannya itulah mengapa kau harus menimbulkan doa cara terbaik untuk mendapat ketentuan terbaik dari-Nya.
Untuk itu, jangan gegabah menggunakan cara yang tidak, jangan trlena menggunakan cara yang tidak Allah sukai, andalkan saja Allah sesering mungkin, lantaran keputusan terbaik niscaya akan kau terima dengan sempurna.
Jangan takut, kalau beliau yang kau tuju tidak Allah izinkan hatinya terbuka untukmu, maka niscaya akan Allah bukakan hati yang lain yang nantinya akan membuatmu jadi lebih baik.
Kamu cukup pasrah saja, biarkan Allah yang mengubah hatinya dengan sempurna, biarkan Allah yang mencairkan kekerasan hatinya, dan kau cukup fokus saja mendoakannya.
Sungguh doa itu bagaikan busur panah, kalau kau melepasnya ke langit maka ketika itu juga Allah akan merangkaikan dongeng terbaik untukmu.
Apalagi Allah memang sangat tahu segala isi hati setiap hamba-Nya, maka pasrhakan saja semuanya kepada Allah lewat doa tanpa ragu sedikitpun.
Yakinkan Allah dengan doa terbaikmu, katakan bahwa kau snagat menginginkannya, lantaran hatinya milik Allah, maka buka atau tidaknya itu urusan Allah.
Advertisement