Pikirana orang Sukses - Sahabat semangat Inspirasi - Setiap orang niscaya ingin mempunyai masa depan yang lebih cerah. Ingin lebih kaya, lebih pintar, lebih bahagia, lebih sejahtera, lebih saleh/salehah dan lainnya. Namun harapan tersebut belum tentu sanggup terwujud. Bisa jadi hanya menjadi harapan belaka. Bagaimana supaya harapan tersebut sanggup terwujud? Menurut Jamil Azzaini, kuncinya ada 3 aksara yaitu HIT, kependekan dari H : Hancurkan penghalang; I : Impianmu tuliskan; T : Tingkatkan valensimu. Tulisan ini hanya mengkaji ihwal serpihan pertama.
Penghalang yaitu segala sesuatu yang sanggup menghambat kemajuan. Penghalang ini yang berwujud fisik dan sanggup terlihat. Tapi ada juga yang non fisik, tidak terlihat. Jika penghalangnya terlihat maka gampang untuk menghindar. Yang sulit dihindari ialah penghalang yang tidak terlihat. Penghalang ini bersembunyi di dalam diri kita masing-masing. Di dalam pikiran Anda yang membentuk mindset pecundang. Gede Prama menyampaikan :
- Ketakutan, keraguan, kekhawatiran semuanya ada di dalam. Ia diciptakan sendiri oleh manusia. Ibarat gembok pintu, insan yang pasang, insan juga yang tergembok di sana.
Sebagian dari gembok-gembok itu ialah : tidak mungkin, tidak bisa, belum pengalaman, tidak yakin, terlalu tua, terlalu muda, masa krisis, pendidikan tidak cukup. - Awalnya gembok-gembok tadi hanya “judul” dari serangkaian pengalaman. Namun kemudian berubah fungsi menjadi pagar-pagar yang membatasi perjalanan. Karena dibiarkan mengendap lama, bermetamorfosis kebiasaan, membentuk keyakinan dan pada kesannya menjadi gembok.
- Tidak mungkin, tidak bisa, terlalu renta dan seterusnya bukankah hanya pagar-pagar dan gembok-gembok yang dibentuk pikiran? Pengetahuan dan pengalaman itu netral, tetapi pikiranlah yang membuatnya menjadi gembok-gembok penghalang.
- Yang mengganggu bukan kejadian, melainkan opini seseorang terhadap kejadian. Kejadian tidak memperlihatkan dampak apa-apa. Namun pikiran yang kemudian mengkerangkakan dan pada kesannya mengakibatkan dampak pada manusia.
Bagaimana membuka gembok tersebut? Jika ia menutup sebab pikiran maka dibukanya pun juga dengan pikiran sebagaimana puisi dari Toto Tasmara berikut :
Sukses dimulai dengan harapan
Untuk sukses anda harus berfikir tinggi untuk meraih kesuksesan
Anda harus yakin pada diri sendiri
Perjuangan dalam hidup ini tidak selamanya dimenangkan
Oleh mereka yang berpengaruh dan cepat
Tetapi cepat atau lambat, orang yang menang itu
Adalah mereka yang berfikir dan berkata : Ya saya bisa!
Baca Juga :
Advertisement