-->

Berharaplah Seorang Calon Suami Yang Anggun Akhlaknya, Dan Taat Agamanya

Berharaplah Seorang Calon Suami Yang Anggun Akhlaknya, Dan Taat Agamanya
Berharaplah Seorang Calon Suami Yang Anggun Akhlaknya, Dan Taat Agamanya
Untuk seorang wanita, suami yang shaleh ialah harta yang paling berharga dalam hidup. Kepadanyalah, seorang istri akan mencicipi kebahagian didalam hidupnya dan diakhirat kelak, keberuntunganlah yang akan diterima seorang istri, kalau ia mempercayakan hidupnya, menawarkan segala cinta, perhatian, dan kasih sayangnya kepada suami yang sholeh.



Karena didirinyalah, seorang istri akan mendapat apa yang didambanya: Ketenangan, keteduhan, kedamaian, pinjaman dan cinta serta sayang yang selalu terlimpahkan.

Seorang suami yang sholeh ialah seorang suami yang bisa menjaga amanah yang diberikan kepadanya. Dan istri ialah amanah yang diberikan kepada seorang pria yang menjadi suaminya. Makara berharaplah untuk para perempuan yang masih berjodoh akan sosok suami yang manis Akhlaqnya dan taat agamanya.

Tak Perlu Berharap Calon Suami Yang Kaya Raya, Tapi Berharaplah Suami Yang Bisa Membimbingmu Pada Kebaikan Dunia Akahirat

Tidak usah berharap calon suami ayng kaya raya, tapi berharaplah akan suami yang bisa membimbing kita pada jalan kebaikan didunia maupun diakhirat. Sebab harta kekayaan sifatnya tidak kekal.

Karena Suami yang akhlaq dan agamanya manis ialah seorang yang bisa membahagiakan istri dan anaknya, serta keluarganya baik di dunia ini ataupun di darul abadi kelak. Seorang suami yang sholeh tidak akan memberi makan istri dan anak-anaknya kecuali dengan harta yang halal

Tak Perlu Berharap Calon Suami Yang Ganteng Wajahnya, Tapi Berharaplah Suami Yang Bisa Mengingatkanmu Ketika Lalai Dalam Beribadah Pada Allah

Dan tak perlu berharap calon suami yang ganteng wajahnya, tapi berharaplah suami yang bisa mengingatkan kita ketika lalai dalam beribadah kepada Allah. Sebab suami yang Akhlaq dan Agamanya baik ialah seorang suami yang bisa memperlakukan istri dan anaknya dengan sifat-sifat yang terpuji.

Seorang suami yang sholeh akan selalu memperlakukan istrinya dengan sabar, sabar dengan setiap kesalahan-kesalahan istrinya, dan memperlakukan istrinya dengan kelembuatan dan penuh maaf ketika istri dipenuhi dengan emosi dan kemarahan.

Tak Perlu Berharap Calon Suami Yang Atletis Tubuhnya, Tapi Berharaplah Suami Yang Bisa Mengayomi Dan Melindungimu Beserta Anak-Anakmu

Tidak usah muluk-muluk berharap akan suami yang atletis tubuhnya, tapi berharaplah seorang suami yang bisa mengayomi dan melindungi kita beserta bawah umur kita dari mara ancaman dunia dan akhirat.

Karena tak ada yang lebih membahagiakan dalam hidup ini, selain menjalin kekerabatan dengan seseorang yang bisa menjaga kebahagiaan kita dan bawah umur kita biar terlalu tersenyum.

Tak Perlu Berharap Calon Suami Yang Banyak Hartanya, Tapi Berharaplah Suami Yang Bisa Menasehatimu Dengan Ramah Ketika Engkau Berbuat Khilaf

Tak perlu berharap calon suami yang banyak hartanya, tapi berharaplah suami yang bisa menasehati kita dengan ramah ketika kita melaksanakan kekhilafan. Seorang suami yang akan selalu bisa bersikap bijaksana didalam tindakannya, menghargai pendapat kita.

Dan kalau terjadi perbedaan pendapat dengan kita, ia dengan perilaku terpuji dan penuh cinta kasih menghargai pendapat kita, serta mencari titik temu bersama dalam kerangka yang diperintahkan oleh Allah dan mejauhi segala yang tidak boleh oleh Allah.

Tak Perlu Berharap Calon Suami Yang Punya Mobil Mewah, Tapi Berharaplah Suami Yang Bisa Meluruskan Akalmu Dengan Penuh Kelembutan

Tak usah berharap calon suami yang punya kendaraan beroda empat mewah, tapi berharaplah suami yang bisa tegas meluruskan nalar kita dengan penuh kelembutan. Yang tidak hanya sibuk dengan mengurusi koleksi barang mewahnya. Namun, selalu siaga dan sigap mengawasi kita dan bawah umur kita kelak.

Yang bisa menjadi pemimpin didalam rumah tangganya. Karena seorang suami bagaikan pemerintah didalam rumah tangganya, seorang suami yang bertanggung jawab ialah yang bisa memperhatikan hak dan kepentingan rakyatnya didalam pemerintahan yang dipimpinnya, dalam hal ini ialah istrinya dan anak-anaknya.

Tak Perlu Berharap Calon Suami Yang Punya Jabatan Tinggi, Tapi Berharaplah Suami Yang Bisa Bertanggung Jawab Dan Berilmu

Serta tak perlu berharap calon suami yang memiliki jabatan tinggi, tapi berharaplah akan suami yang bisa bertanggung jawab dan berilmu. Karena pria yang bertanggung jawab dan terpelajar lebih membanggakan dari pada hanya memiliki jabatan yang tinggi, namun lupa akan tanggung jawabnya sebagai seorang imam keluarga.

Dan seorang suami yang terpelajar ialah seorang suami yang bisa menciptakan dirinya, istrinya dan anak-anaknya menyayangi ilmu, menguasai ilmu dan bisa mengamalkannya, menimbulkan ilmu yang diperolehnya itu bermanfaat bagi bangsa, negara, dan agamanya.

Sehingga bisa menciptakan kita dan bawah umur kita tumbuh dengan dasar agama yang baik, dan menjelma langsung yang luar biasa serta menapaki tangga-tangga sukses di dunia ini dan darul abadi kelak.

Oleh alasannya ialah itulah kita perlu mengharapkan suami yang berakhlaq dan taat agamanya, lantaran hanya calon suami yang demikianlah yang sanggup membangun sebuah keluarga yang sakinah,mawaddah warahmah yang akan berada dalam naungan-Nya. Insyaallah.
Advertisement