Urusan jodoh memang Allah yang sudah mengatur, tetapi dalam memilihnya itu ialah hukum kita, jadi ketika menentukan jodoh janganlah asal-asalan, asal tampan, asal gagah, asal kaya, asal berdasi, asal berdasi asal berpangkat dan sebagainya.
Karena bila kita hanya ngasal memilihnya, maka sudah tentu ketika bersama kelak keadaan rumah tangga tidak akan karu-karuan dan berantakan, alasannya ialah apa? Sebab kita tak ada tujuan yang niscaya ketika membangunnya diawal.
Maka dari itu janganlah ngawur dalam memilihnya, lantaran kita hidup dengannya bukan hanya untuk satu atau dua hari, tetapi selamanya hingga simpulan hidup memisahkan.
Pilihlah Yang Allah Suka, Jangan Hanya Sekedar Yang Kamu Suka Dan Cinta
Jadi, pilihlah ia yang Allah suka, jangan hanya sekedar yang kau cinta, dan bagaimanah seseorang yang Allah suka itu? Yaitu ia yang berilmu, berakhlaq, dapat bertanggung jawab, dan beragama islam tentunya.
Karena tak sedikit dari kita yang cara memilihnya hanya dengan berdasarkan cinta semata, sekedar suka berdasarkan diri sendiri, maka tak heran jikalau pada karenanya menjadi materi perdebatan dalam keluarga alasannya ialah pilihan kita yang asal-asalan dan hanya sekedar suka dan cinta.
Karena Pilihanmu Belum Tentu Allah Suka, Tetapi Jika Allah Yang Suka Maka Sudah Pasti Kamu Akan Cinta
Karena pilihanmu belum tentu Allah suka, tetapi jikalau Allah yang suka maka susdah niscaya kau cinta. Makara pilihlah ia yang memang sudah mengasihi Allah, sehingga yang ada ditengah-tengah kita dan dirinya kelak selalu bersumber kepada Allah.
Dan itulah sebabnya mengapa kita harus menentukan pasangan yang memang sudah Allah sukai, lantaran jikalau Allah sudah suka maka hingga kapanpun cinta yang hadir akan selalu Allah jaga dengan Rahmat-Nya.
Karena Jika Allah Yang Memilihnya Maka Sudah Pasti Itu Terbaik Untuk Hidupmu
Karena jikalau Allah yang memilihnya maka sudah niscaya itu terbaik untuk hidup kita, maka dari itu selalu ingatlah untuk menentukan pasangan yang baik berdasarkan Allah, bukan hanya baik berdasarkan pandangan mata insan semata.
Sebab, jikalau kita hanya berpatokan kepada penglihatan dan evaluasi manusia, maka sudah tentu hingga kapanpun kata “Baik” itu tidak akan habisnya, lantaran ketika kita menyampaikan baik secara fisik misalnya, maka beberapa detik kemudian jikalau bertemu sengan yang lebih baik fisiknya, kita akan menyesal telah memilihnya.
Tetapi ketika kita menentukan lantaran Allah, maka sudah niscaya semakin hari semakain kita mensyukurinya, alasannya ialah kebaikan yang tiba dari kebaikannya selalu menciptakan kita semakin erat kepada sang pemberi cinta.
Libatkanlah Allah Dalam Memilih Jodoh Agar Allah Selalu Menyentuh Hatimu Untuk Melihat Yang Terbaik
Maka dari itu libatkanlah Allah dalam menentukan jodoh biar Allah selalu menyentuh hati kita untuk melihat mana yang terbaik, sehingga dikemudian hari perasaan menyesalpun tidak tiba menghantui bila sudah benar-benar bersama dalam membangun korelasi rumah tangga.
Karena Allah Tidak Hanya Tahu Apa Yang Kamu Inginkan Tetapi Ia Tahu Apa Yang Kamu Butuhkan
Karena Allah tidak hanya tahu apa yang kau inginkan tetapi ia tahu apa yang kau butuhkan, maka ketika kau memilihnya dengan melibatkan Allah sudah niscaya dikemudian hari Allah akan selalu ada ditengah-tengah korelasi yang telah kita jalin, sehingga sebesar apapun problema yang tiba takkan menciptakan kesepakatan yang telah dibangun diawal ijab kabul goyah.
Advertisement